VIRAL, JAKARTA — Rombongan relawan pendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) padati masjid-masjid di sekitar kantor pusat Komisi Pemilihan Umum (KPU), di Jakarta, Rabu (18/10) malam hari.
Mereka datang dari berbagai wilayah di Indonesia untuk mengantarkan AMIN yang dijadwalkan akan mendaftar ke KPU, Kamis (19/10) esok hari.
Para relawan ini berasal dari berbagai simpul relawan, salah satunya yakni Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) yang datang ke Jakarta dengan massa yang diperkirakan mencapai belasan ribu orang.
Koordinator Lapangan KoReAn, Yafie Bastian melaporkan bahwa situasi saat ini relawan tampak begitu bersemangat untuk mengantarkan AMIN mendaftar ke KPU sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya relawan yang telah memadati masjid-masjid di sekitar kantor KPU.
“Para relawan ini bahkan rela untuk menginap di masjid-masjid hanya untuk mengantarkan pasangan AMIN mendaftar di KPU,” ujarnya.
Terdapat sekitar 10 hingga belasan masjid yang ada di sekitar kantor KPU akan menjadi tempat para relawan beristirahat semalam. Sebelum keesokan harinya, kata dia, berkumpul di Bundaran HI untuk bersama-sama mengantar AMIN.
Lebih lanjut Yafie menyebut, sementara ini berdasarkan data yang ia terima, rata-rata relawan datang berbagai wilayah di Indonesia. Diantaranya, ada yang dari Bandung, Bogor, Garut, Lampung, hingga Makassar.
“Pokonya hampir seluruh wilayah lah ada relawan yang datang. Ada juga relawan mandiri. Di luar daripada KoReAn juga banyak,” katanya.
“Kami perkirakan yang hadir besok dari KoReAn bisa mencapai belasan ribu, itu saja belum termasuk yang dari Jabodetabek,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Umum KoReAn, Muhammad Ramli Rahim mengimbau agar para relawan senantiasa untuk berhati-hati selama berada di Jakarta. Saling menjaga agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan mengingat di hari yang bersamaan ada Paslon lain yang juga didaftarkan di KPU.
“Demi kesuksesan kegiatan pendaftaran paslon, kami mengimbau agar relawan untuk berhati-hati. Ingat juga kalau masjid-masjid yang ditempati menginap harus dijaga, terutama kebersihannya,” imbaunya.(*)
