VIRAL, MAKASSAR – Seorang anak perempuan FZ (18) mengalami dugaan pelecehan seksual. Pelaku diduga salah satu anak panti asuhan di Makassar.
FZ menjelaskan dugaan pelecehan tersebut terjadi di rumahnya saat ia tidur di kamarnya, di jalan Mappaoddang, kelurahan Parang, kecamatan Mamajang kota Makassar, sekitar jam 09.00 pagi, Kamis (02/05/2024).
Saat itu, perempuan berusia 18 tahun itu merasa ada seseorang yang mengangkat sarung miliknya yang dia pakai saat tidur.
” Kejadian itu berawal waktu saya habis minum obat. Karena saya dalam keadaan sakit. Lalu saya berbaring di kamar, tapi tiba – tiba saya merasakan sarung saya diangkat oleh seseorang, dengan mata masih mengantuk karena habis minum obat, sayapun terbangun. Dan orang itu langsung lari keluar kamar. Jujur saat kejadian saya hanya menggunakan pakaian dalam dan sarung,” terang FZ.
“Karena saya panik kemudian berlari keluar rumah dan mencari orang yang mengangkat sarung saya. Di luar rumah, saya bertemu seorang ibu-ibu karena ibu itu melihat saya panik kemudian dia menghampiri saya dan bertanya , siapa yang kamu cari? saya menjawab apa ibu melihat orang keluar dari rumah saya tadi?kemudian ibu tersebut menjawab ia saya melihat DP inisial(18) dugaan pelaku. DP berlari masuk di lorong itu bersembunyi saya lihat,”ucap FZ , menirukan ibu-ibu tersebut.
Setelah mendapat informasi, FZ bersama keluarganya mendatangi panti asuhan yang jaraknya tidak jauh dari rumah korban. DP yang diduga pelaku pelecehan merupakan salah satu anak panti asuhan. Kemudian FZ bersama keluarganya menanyakan keberadaan DP dan menceritakan kejadian yang menimpah FZ kepada pemilik panti asuhan yang bernama Dg.Masyaria. Bukannya prihatin terhadap korban, pemilik panti asuhan malah memperlihatkan perilaku yang tidak baik bahkan FZ dan keluarganya menduga pemilik panti asuhan menyembunyikan keberadaan terduga DP.
Karena tidak mendapatkan respon dari pemilik panti, ayah korban kemudian melaporkan terduga pelaku pelecehan seksual ke Polsek Mamajang.
” Kami sudah melaporkan kejadian itu ke Polsek Mamajang, dan kami masih menunggu proses tindak lanjut dari Polsek Mamajang,” ucap Ayah dugaan korban pelecehan FZ. (*)