VIRAL, MAKASSAR — Aksi Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) mengayuh becak saat mendaftar di KPU Sulsel banyak menyita perhatian. Tidak terkecuali dari tim pasangan Andi Sudirman Sulaiman-H. Fatmawati (Andalan Hati).
Jubir Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim mengatakan, aksi mengayuh becak yang dilakukan pasangan DIA dinilai banyak masyarakat hanya sekedar gimmick berlebihan.
Untuk itu, ia berharap agar masyarakat tidak menilainya seperti itu, pasangan dengan jargon “Baik Untuk Semua” tersebut sekalian saja kampanye keliling Sulsel mengayuh becak.
“Supaya berharap agar tidak sekadar gimmick, DIA harusnya kampanye keliling Sulsel naik becak. Sekalian supaya masyarakat percaya mereka memang merakyat,” ujarnya, Kamis (29/8/2024).
Banyaknya masyarakat yang menilai aksi itu sekedar gimmick bukan tanpa alasan. Sebab, DIA hanya melakukannya dimulai dari Masjid HM Asyik yang jaraknya sekitar 200 meter dari Kantor KPU Sulsel di Jl A.P Pettarani, Makassar.
Sementara dari titik dimana mereka memulai perjalan menuju Kantor KPU Sulsel, yaitu kediaman Danny Pomanto di Jl Amirullah, DIA tetap menggunakan mobil mewah diiringi massa pendukungnya.
Bagi Ramli, apa yang diperlihatkan DIA sangat tidak natural, sehingga terkesan membodohi masyarakat.
“Darah Bugis Makassar itu senang tampil apa adanya, jadi bukan sekadar gimmick-gimmick, mungkin beda kalau darah Gorontalo,” tuturnya.(*)